Dari Warga Biasa Jadi Penolong Nyawa: Pelatihan PPGD Jasa Raharja di Pulang Pisau

jasa raharja kalteng

BUMNREVIEW.COM, Jakarta – Dalam upaya menekan angka fatalitas akibat kecelakaan lalu lintas serta meningkatkan kesiapsiagaan masyarakat terhadap kondisi darurat, Jasa Raharja Kantor Wilayah Kalimantan Tengah menggelar kegiatan Sosialisasi dan Pelatihan Pertolongan Pertama Gawat Darurat (PPGD) di Aula Kantor Desa Mintin, Kecamatan Kahayan Hilir, Kabupaten Pulang Pisau, pada Rabu (28/5).

Kegiatan ini merupakan inisiatif dari Penanggung Jawab Jasa Raharja Samsat Pulang Pisau, Enrico Mario Butarbutar, yang menggandeng Puskesmas Pulang Pisau sebagai mitra pelatih. Pelatihan diikuti oleh perangkat desa dan warga setempat yang antusias untuk belajar memberikan pertolongan pertama dalam kondisi darurat.

Peserta mendapatkan materi edukatif dan praktik langsung terkait tindakan pertolongan pertama, mulai dari penanganan luka, patah tulang, hingga teknik Resusitasi Jantung Paru (RJP). Mereka juga diajarkan cara memanfaatkan peralatan medis sederhana yang dapat ditemukan di lingkungan sekitar untuk memberikan bantuan awal secara cepat dan efektif.

Enrico menyampaikan bahwa pelatihan ini bertujuan membekali masyarakat dengan keterampilan dasar untuk membantu korban kecelakaan sebelum tenaga medis tiba di lokasi. “Kami berharap masyarakat dapat menjadi pihak pertama yang sigap memberikan bantuan. Tindakan cepat dan tepat sangat menentukan keselamatan korban,” ujarnya.

Kepala Kantor Wilayah Jasa Raharja Kalimantan Tengah, Alfin Syahrin, turut memberikan apresiasi terhadap pelatihan ini. Ia menekankan pentingnya sinergi antara Jasa Raharja, tenaga kesehatan, dan masyarakat dalam menciptakan desa yang tanggap darurat. “PPGD bukan sekadar pelatihan, melainkan bentuk pemberdayaan. Kami ingin melahirkan relawan-relawan PPGD di desa-desa rawan kecelakaan untuk membantu menurunkan angka fatalitas,” jelasnya.

Pelatihan ini merupakan bagian dari komitmen Jasa Raharja dalam mendukung keselamatan lalu lintas dan membangun masyarakat yang siap siaga. Ke depan, kegiatan serupa akan terus digelar di berbagai wilayah Kalimantan Tengah sebagai bagian dari strategi memperluas edukasi keselamatan dan kesiapan masyarakat di tingkat akar rumput. []