BUMNREVIEW.COM, Jakarta – Pada hari Rabu, 17 September 2025, Forum Keselamatan Lalu Lintas (FKLL) Jakarta Selatan kembali menggelar pertemuan rutin yang berlangsung di wilayah Jakarta Selatan. Kegiatan ini dihadiri oleh Kasat Lantas Jakarta Selatan, Kompol Mujiyanto beserta jajaran, serta sejumlah stakeholder terkait, di antaranya Jasa Raharja Jakarta Selatan, Suku Dinas Perhubungan, Suku Dinas Bina Marga, Suku Dinas Pendidikan, dan Suku Dinas Kesehatan.
Pertemuan ini menjadi wadah koordinasi lintas instansi dalam rangka meningkatkan keselamatan lalu lintas di wilayah Jakarta Selatan. Dalam agenda rapat, salah satu pokok pembahasan yang menjadi perhatian adalah masih tingginya angka kecelakaan lalu lintas di beberapa titik rawan, khususnya di wilayah Kecamatan Jagakarsa dan Kecamatan Pesanggrahan.
Berdasarkan data dan masukan dari masing-masing instansi, kedua kecamatan tersebut tercatat memiliki intensitas kecelakaan yang cukup tinggi, baik yang melibatkan kendaraan roda dua maupun roda empat. Oleh karena itu, forum menilai perlunya langkah-langkah strategis yang terarah untuk menekan angka kecelakaan di kawasan tersebut.
Salah satu kesepakatan penting dalam rapat adalah mendorong peningkatan kesadaran masyarakat dalam berkendara. Edukasi serta sosialisasi mengenai keselamatan lalu lintas akan menjadi prioritas bersama, dengan sasaran tidak hanya pengendara kendaraan bermotor, tetapi juga masyarakat umum, pelajar, dan komunitas di lingkungan sekitar Jagakarsa dan Pesanggrahan.
Kasat Lantas Jakarta Selatan, Kompol Mujiyanto, menyampaikan bahwa sinergi antarinstansi sangat diperlukan untuk menciptakan budaya tertib lalu lintas. “Keselamatan di jalan raya bukan hanya tanggung jawab aparat penegak hukum, melainkan tanggung jawab bersama. Melalui forum ini kita berharap dapat menyusun langkah nyata, mulai dari rekayasa lalu lintas, perbaikan sarana prasarana, hingga edukasi kepada masyarakat,” ungkapnya.
Dalam kesempatan yang sama, perwakilan Jasa Raharja Jakarta Selatan juga menekankan pentingnya peran pencegahan melalui kegiatan sosialisasi di sekolah-sekolah, komunitas, serta titik-titik keramaian. “Dengan meningkatnya awareness masyarakat, kami optimistis angka kecelakaan dapat ditekan. Keselamatan adalah investasi jangka panjang yang harus dibangun secara kolektif,” ujarnya.
Forum Keselamatan Lalu Lintas Jakarta Selatan berkomitmen untuk terus melakukan pemetaan terhadap titik-titik rawan kecelakaan, sekaligus menyusun program terpadu yang melibatkan seluruh stakeholder. Dengan adanya kolaborasi yang kuat, diharapkan wilayah Jagakarsa dan Pesanggrahan dapat menjadi contoh kawasan yang lebih aman, tertib, dan berbudaya keselamatan.[]






