Jasa Raharja Jakarta Timur Selenggarakan Pelatihan PPGD untuk Awak Bus di Jakarta Timur

Bus di Jakarta Timur

BUMNREVIEW.COM, Jakarta – Dalam upaya menekan angka fatalitas kecelakaan lalu lintas serta meningkatkan kesadaran keselamatan di kalangan pelaku transportasi umum, PT Jasa Raharja Cabang Jakarta Timur menggelar kegiatan Pelatihan Pertolongan Pertama Gawat Darurat (PPGD) yang dilaksanakan pada Selasa, 29 Juli 2025, bertempat di pool PO Bus Bayu Holong, Ciracas, Jakarta Timur.

Kegiatan ini dipimpin oleh Gita Aditya selaku koordinator kegiatan dari Jasa Raharja, dan didampingi oleh Agung Sugiono, yang bersama-sama menyampaikan materi serta memfasilitasi sesi pelatihan secara langsung di lapangan. Para peserta pelatihan terdiri dari pengemudi dan kru bus PO Bayu Holong yang sehari-hari bertugas di jalan raya.

Pelatihan ini digelar sebagai bentuk nyata kontribusi Jasa Raharja dalam mendukung upaya preventif terhadap risiko kecelakaan, khususnya dalam hal penanganan pertama di lokasi kejadian. PPGD (Pertolongan Pertama Gawat Darurat) merupakan langkah awal yang krusial sebelum korban kecelakaan mendapatkan pertolongan medis dari rumah sakit atau petugas profesional. Dalam banyak kasus, keterlambatan atau ketidaktahuan dalam menangani korban dapat memperburuk kondisi atau bahkan berakibat fatal. Oleh karena itu, penting bagi para awak kendaraan umum memiliki pengetahuan dasar dalam memberikan pertolongan pertama.

Selama pelatihan, peserta diberikan pembekalan mengenai berbagai teknik dasar, antara lain resusitasi jantung paru (RJP/CPR), penanganan luka terbuka dan pendarahan, penanganan korban tidak sadar, serta prosedur evakuasi aman bagi korban kecelakaan. Materi disampaikan secara interaktif melalui demonstrasi langsung dan simulasi kejadian, sehingga para peserta tidak hanya memahami secara teori, tetapi juga mampu mempraktikkannya dengan benar.

Kegiatan ini merupakan bagian dari agenda rutin Jasa Raharja Jakarta Timur dalam mendukung program “Sadar Keselamatan Berlalu Lintas”, sekaligus memperkuat kolaborasi dengan berbagai pemangku kepentingan, termasuk perusahaan otobus yang beroperasi di wilayah Jakarta dan sekitarnya.

Dengan semakin meningkatnya lalu lintas kendaraan, terutama angkutan umum, Jasa Raharja berharap setiap pengemudi dan kru dapat menjadi bagian dari ekosistem keselamatan jalan raya. Ke depannya, pelatihan serupa direncanakan akan digelar di beberapa pool bus dan terminal lain di wilayah kerja Jakarta Timur. Melalui langkah konkret ini, Jasa Raharja tidak hanya hadir saat musibah terjadi, tetapi juga aktif dalam mencegah dan meminimalkan risiko sejak dini.[]