BUMNREVIEW.COM, Jakarta – PT Jasa Raharja Cabang Utama Jawa Tengah melalui program Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan (TJSL) bekerja sama dengan Komunitas Road Safety Ranger Z Universitas Diponegoro menggelar acara “Road Warrior : Mission For Safety Riding”. Acara ini bertujuan untuk meningkatkan kesadaran meningkatkan kesadaran akan pentingnya keselamatan berkendara di kalangan mahasiswa, dimana mahasiswa menjadi penyumbang mayoritas korban kecelakaan lalu-lintas.
Acara dikemas dalam talkshow interaktif antara narasumber dengan peserta yang berlangsung pada hari Minggu, 27 Oktober 2024 dihadiri oleh mahasiswa dari berbagai Fakultas. Kegiatan ini menghadirkan berbagai materi edukasi tentang keselamatan berlalu lintas, termasuk materi berkendara yang aman. Selain itu, peserta juga diberikan informasi mengenai peraturan lalu lintas dan pentingnya penggunaan alat pelindung diri, seperti helm dan sabuk pengaman saat berkendara. Dimana tujuan dalam kegiatan ini yaitu untuk mendorong peserta terlibat aktif dalam berbagai kegiatan yang mendukung keselamatan berlalu lintas dan memberikan pemahaman yang komprehensif tentang peraturan lalu lintas.
Kepala Sub Bagian Keuangan, Akuntansi, dan ESG dalam sambutannya menyampaikan apresiasi terbentuknya komunitas Road Safety Ranger Z ini. Komunitas yang nantinya diharapkan dapat berkembang dan berperan penting dalam keselamatan lalu lintas terutama bagi generasi Gen-Z. Para mahasiswa diharapkan bisa menjadi Agent of Change untuk Perubahan Perilaku berlalu lintas dan menyelamatkan anak Bangsa dari fatalitas risiko kecelakaan lalu lintas. Hal ini merupakan upaya membangun budaya sadar tertib berlalu lintas, serta sebagai investasi jangka panjang untuk bangsa ini.
Materi pertama dibawakan oleh Oke Desiyanto, Senior Instruktur Safety Riding Astra Motor Jateng, meyebutkan dari survei kecelakaan yang dilakukan Internal Astra Honda Motor tahun 2024, perilaku utama yang menyebabkan kecelakaan adalah berkendara tak sesuai dengan batas kecepatan. Selain itu, juga kurang mengenali kondisi jalan dan kendaraan di depannya, serta teknik berkendara yang tidak tepat.
Talkshow ditutup oleh Penanggung Jawab Kantor Pelayanan PT Jasa Raharja Ungaran, Untung Pamungkas, yang menjadi salah satu pembicara dalam kegiatan tersebut menyampaikan bahwa Jasa Raharja terus menghimbau masyarakat khususnya mahasiswa dan pelajar untuk selalu menerapkan prinsip keselamatan dalam berkendara. Dalam paparannya disampaikan bahwa terjadi peningkatan santunan Jasa Raharja dan kecelakaan lalu lintas setiap tahunnya. Berdasarkan data sampai dengan September 2024, 45% Korban kecelakaan lalu lintas pada usia pelajar. “Diharapkan hasil dari kegiatan ini dapat disampaikan kembali ke komunitas pelajar/mahasiswa lainnya agar selalu aman berkendara dan berhati-hati dalam perjalanan” jelas Untung.
Kepala PT Jasa Raharja Cabang Utama Jawa Tengah, Triadi, mendukung penuh kegiatan program edukasi kepada mahasiwa-mahasiswa tentang safety riding. “Kegiatan ini merupakan salah satu bentuk kepedulian dan implementasi dari program Pencegahan Kecelakaan Jasa Raharja yang bertujuan untuk memberikan edukasi tentang safety road secara efektif yang tentu saja dilaksanakan bersama-sama dengan para ahlinya” ujar Triadi.
Triadi juga menegaskan pentingnya pelaksanaan kegiatan safety riding sebagai bagian dari misi Jasa Raharja. Ia mengatakan bahwa tujuan Jasa Raharja tidak hanya terbatas pada memberikan santunan kepada masyarakat, tetapi juga melibatkan partisipasi aktif dalam kegiatan sosialisasi dan peningkatan kesadaran keselamatan berlalu lintas. “Kami percaya bahwa kolaborasi dengan berbagai stakeholder terkait dapat membantu mengakselerasi peningkatan kesadaran masyarakat terhadap pentingnya keselamatan berlalu lintas,” tutup Triadi.[]