Jasa Raharja Kalimantan Timur dan Polsek Balikpapan Timur Gelar Giat “Pengajar Peduli Keselamatan Lalu Lintas” di SMAN 7 Balikpapan

di SMAN 7 Balikpapan

BUMNREVIEW.COM, Jakarta – Jasa Raharja Cabang Kalimantan Timur bekerja sama dengan Polsek Balikpapan Timur menggelar kegiatan Pengajar Peduli Keselamatan Lalu Lintas di Sekolah Menengah Atas Negeri (SMAN) 7 Balikpapan. Kegiatan ini dirancang khusus untuk para guru, dengan tujuan meningkatkan pemahaman dan peran mereka dalam mengedukasi siswa mengenai pentingnya keselamatan berlalu lintas.

Acara ini merupakan bagian dari kampanye keselamatan berkendara yang secara rutin dilaksanakan oleh Jasa Raharja dan Polsek Balikpapan Timur. Kali ini, fokus utama adalah melibatkan tenaga pendidik sebagai agen perubahan di sekolah, mengingat guru memiliki pengaruh besar dalam membentuk perilaku dan kebiasaan para siswa. Melalui kegiatan ini, diharapkan para guru dapat mengintegrasikan materi keselamatan berlalu lintas dalam kegiatan belajar mengajar sehari-hari.

Dalam sambutannya, Kepala Cabang Jasa Raharja Kalimantan Timur melalui Kasubag Pelayanan, Bapak Donny Armand, menegaskan pentingnya peran guru dalam menyebarkan kesadaran tentang keselamatan berlalu lintas. “Kami percaya bahwa guru memiliki peran strategis dalam menanamkan nilai-nilai keselamatan kepada generasi muda. Dengan adanya program ini, kami berharap para pengajar dapat menjadi duta keselamatan lalu lintas di sekolah mereka, sehingga angka kecelakaan yang melibatkan pelajar dapat berkurang,” ujar Bapak Donny.

Polsek Balikpapan Timur juga turut memberikan pemaparan mengenai statistik kecelakaan lalu lintas yang terjadi di wilayah Balikpapan, khususnya yang melibatkan usia muda. AKP Jajat Sudrajat, Kapolsek Balikpapan Timur, menyampaikan bahwa keterlibatan guru sangat penting dalam mengurangi angka kecelakaan yang sering kali melibatkan pelajar. “Guru memiliki posisi kunci dalam mendidik siswa untuk menjadi lebih disiplin dan berhati-hati di jalan raya. Dengan kolaborasi ini, kami berharap para guru dapat menjadi role model keselamatan berlalu lintas di mata siswa,” kata AKP Jajat Sudrajat.

Dalam sesi sosialisasi yang berlangsung interaktif, para guru diberikan pemahaman mendalam tentang peraturan lalu lintas, pentingnya penggunaan helm, bahaya mengemudi dengan kecepatan tinggi, serta pentingnya menghindari penggunaan telepon genggam saat berkendara. Para peserta juga diajak untuk berdiskusi mengenai bagaimana mereka dapat memasukkan materi keselamatan berlalu lintas ke dalam pelajaran, baik melalui pendekatan formal maupun informal.

Selain itu, Jasa Raharja juga memaparkan peran penting mereka dalam memberikan jaminan dan santunan bagi korban kecelakaan lalu lintas. Bapak Indra menambahkan, “Kami tidak hanya hadir sebagai pemberi santunan bagi korban kecelakaan, tetapi juga terus melakukan upaya preventif agar kecelakaan bisa diminimalisir. Melalui kerjasama ini, kami ingin mengedukasi lebih banyak masyarakat, termasuk para pengajar, untuk selalu waspada di jalan.”

Para guru yang hadir menyambut baik kegiatan ini dan menilai bahwa materi yang disampaikan sangat bermanfaat, terutama mengingat banyaknya siswa yang kini sudah mulai aktif berkendara. “Sebagai pendidik, kami merasa perlu terus memperbarui pengetahuan tentang keselamatan berlalu lintas, apalagi banyak siswa kami yang sudah menggunakan sepeda motor. Edukasi seperti ini sangat membantu kami dalam memberikan bimbingan yang tepat kepada mereka,” ungkap salah satu guru yang turut serta dalam kegiatan tersebut.

Kegiatan ini diakhiri dengan pembagian materi edukasi dan souvenir dari Jasa Raharja dan Polsek Balikpapan Timur kepada para peserta sebagai bentuk apresiasi atas partisipasi mereka. Diharapkan, dengan adanya kegiatan ini, para guru di SMAN 7 Balikpapan dapat menjadi penggerak utama dalam menciptakan generasi muda yang lebih peduli terhadap keselamatan berlalu lintas.[]