Kakanwil Jasa Raharja Ajak Pembina Samsat Luwu Timur Berkolaborasi Tingkatkan Kepatuhan dan Layanan

jasa raharja sulsel

 

BUMNREVIEW.COM, Jakarta – Luwu Timur – PT Jasa Raharja terus memperkuat sinergi dengan mitra kerja di daerah guna memastikan pelayanan prima dan optimalisasi sektor penerimaan negara. Komitmen ini diwujudkan melalui kunjungan silaturahmi dan koordinasi strategis Kepala Kantor PT Jasa Raharja Wilayah Sulawesi Selatan dan Barat, Bapak Mulyadi, ke Kantor Pembina Samsat Luwu Timur pada hari Jumat, 24 Oktober 2025.

Dalam kunjungan penting ini, Bapak Mulyadi didampingi oleh Kepala Jasa Raharja Cabang Palopo, Bapak Suhardi Popang, serta Penanggung Jawab Samsat Luwu Timur. Kehadiran jajaran Jasa Raharja disambut hangat oleh Tim Pembina Samsat Luwu Timur, diantaranya Bapak Maksan SH, M. AP (Kasi Pelayanan), IPTU Agusnawan SE (Kasatlantas Polres Luwu Timur), dan IPDA Hendrawan (KBO Lantas).

Fokus utama koordinasi ini adalah membahas langkah-langkah konkret dan inovatif untuk meningkatkan efisiensi dan efektivitas pelayanan di Kantor Bersama Samsat Luwu Timur. Diskusi mendalam meliputi upaya optimalisasi penerimaan negara dari Pajak Kendaraan Bermotor (PKB) dan Sumbangan Wajib Dana Kecelakaan Lalu Lintas Jalan (SWDKLLJ), sekaligus membahas strategi untuk menjaring wajib pajak yang belum memenuhi kewajiban mereka.

Kakanwil Jasa Raharja Sulsel menekankan bahwa kolaborasi lintas instansi antara Jasa Raharja, Kepolisian, dan Pemerintah Daerah adalah kunci untuk menghadirkan kemudahan bagi masyarakat. Peningkatan pelayanan tidak hanya berorientasi pada peningkatan pendapatan, namun juga pada edukasi pentingnya SWDKLLJ sebagai bentuk perlindungan dasar bagi korban kecelakaan.

“Kami berharap kegiatan silaturahmi dan koordinasi ini dapat memberikan dampak positif yang signifikan, baik bagi sektor penerimaan daerah maupun peningkatan kualitas pelayanan kepada masyarakat Luwu Timur. Sinergi yang kuat ini adalah pondasi untuk mewujudkan pelayanan publik yang cepat, transparan, dan berorientasi pada kepuasan wajib pajak,” ujar Bapak Mulyadi. Diharapkan, hasil koordinasi ini dapat segera diimplementasikan demi kemajuan layanan publik di Luwu Timur. []