BUMNREVIEW.COM, Jakarta – Dalam upaya meningkatkan kepatuhan masyarakat terhadap kewajiban membayar pajak kendaraan bermotor, Badan Pendapatan Daerah (Bapenda) Tarakan bersama PT Jasa Raharja Cabang Tarakan, Kepolisian, serta PT Pipit Mutiara Indah menjalin sinergi strategis melalui Program Intensifikasi dan Ekstensifikasi Pajak Kendaraan Bermotor. Minggu 21/09/2025.
Program ini bertujuan untuk memperkuat kesadaran wajib pajak, memperluas basis pajak, serta mengoptimalkan penerimaan daerah melalui kolaborasi lintas sektor. Kehadiran PT Pipit Mutiara Indah sebagai mitra perusahaan swasta diharapkan mampu menjadi contoh bagi pelaku usaha lain dalam mendukung kepatuhan pajak dan tertib administrasi kendaraan bermotor.
Kepala Bapenda Tarakan Irawan menyampaikan apresiasi atas dukungan seluruh pihak, terutama peran aktif PT Pipit Mutiara Indah yang turut berkontribusi dalam mendorong karyawan serta masyarakat sekitar perusahaan untuk taat pajak. “Kolaborasi ini bukan hanya soal meningkatkan penerimaan pajak, tetapi juga mewujudkan lalu lintas yang aman, tertib, dan teratur,” ujarnya.
Hal senada disampaikan Kakanwil PT. Jasa Raharja Kalimantan Timur Wanda P.Asmoro melalui Kepala PT Jasa Raharja Cabang Tarakan, Rd. Saeful Kamal Apandi menyampaikan bahwa, kepatuhan pajak kendaraan bermotor memiliki keterkaitan erat dengan perlindungan masyarakat melalui Sumbangan Wajib Dana Kecelakaan Lalu Lintas Jalan (SWDKLLJ). “Semakin patuh masyarakat membayar pajak kendaraan, maka semakin optimal pula perlindungan yang dapat diberikan kepada korban kecelakaan lalu lintas,” jelasnya.
Pihak Kepolisian juga menekankan pentingnya penegakan aturan berlalu lintas yang terintegrasi dengan kepatuhan administrasi pajak kendaraan. Dengan adanya sinergi ini, diharapkan dapat tercipta budaya tertib pajak sekaligus meningkatkan keselamatan di jalan raya.
Melalui Program Intensifikasi dan Ekstensifikasi Pajak Kendaraan Bermotor ini, Bapenda Tarakan bersama Jasa Raharja, Kepolisian, dan PT Pipit Mutiara Indah berkomitmen untuk terus melakukan sosialisasi, pelayanan jemput bola, hingga edukasi kepada masyarakat. Upaya ini diharapkan mampu meningkatkan kepatuhan pajak kendaraan sekaligus memberikan dampak positif terhadap pembangunan daerah dan kesejahteraan masyarakat.[]
 Tarakan){kind=link}