BUMNREVIEW.COM, Jakarta – Dalam upaya memperkuat tata kelola keuangan daerah serta meningkatkan transparansi dan akuntabilitas pengelolaan pendapatan, PT. Jasa Raharja Cabang Tarakan berkolaborasi dengan berbagai pemangku kepentingan, termasuk Badan Pendapatan Daerah (Bapenda) Provinsi Kalimantan Utara, UPTD Samsat, dan Polri dalam membangun sistem tata kelola opsen pajak kendaraan bermotor yang modern, efisien, dan terpercaya, Kegiatan tersebut berlangsung di Ruang Pertemuan Hotel Luminor Tanjung Selor.Rabu (15/10/2025).
Kolaborasi ini merupakan bagian dari komitmen Jasa Raharja dalam mendukung optimalisasi penerimaan daerah melalui pengelolaan opsen pajak yang berbasis transparansi data dan integrasi sistem digital. Dengan langkah ini, diharapkan seluruh proses pendataan, pelaporan, dan distribusi dana dapat berjalan lebih efektif serta mudah diawasi oleh publik.
Kakanwil PT. Jasa Raharja Kalimantan Timur Wanda P. Asmoro melalui Kepala PT. Jasa Raharja Cabang Kalimantan Utara, Rd. Saeful Kamal Apandi menyampaikan bahwa sinergi ini bukan hanya sebatas kolaborasi administratif, melainkan bagian dari upaya nyata dalam mewujudkan tata kelola keuangan publik yang berintegritas.
“Kami berkomitmen untuk terus mendukung pemerintah daerah dalam membangun sistem pengelolaan pajak yang bersih, transparan, dan akuntabel. Melalui digitalisasi dan keterbukaan data, masyarakat dapat melihat secara langsung manfaat pembayaran pajak bagi pembangunan daerah,” ujarnya.
Selain memperkuat sisi administrasi, kegiatan ini juga menjadi momentum untuk meningkatkan kesadaran masyarakat akan pentingnya membayar pajak kendaraan bermotor secara tepat waktu. Sebab, sebagian dana dari opsen pajak digunakan untuk pembiayaan jaminan korban kecelakaan lalu lintas serta pembangunan infrastruktur jalan yang lebih aman.
Kolaborasi strategis ini diharapkan menjadi contoh penerapan tata kelola keuangan daerah yang berintegritas dan berorientasi pada pelayanan publik. Melalui sinergi yang solid antara Jasa Raharja, Bapenda, dan Kepolisian, Provinsi Kalimantan Utara optimistis dapat mewujudkan sistem perpajakan daerah yang lebih transparan, efisien, dan berdampak langsung bagi kesejahteraan masyarakat.[]






