BUMNREVIEW.COM, Jakarta – Di hari Jadi ke-20 tahun, Unit Usaha Syariah PT Pegadaian menggelar acara Tasyakur Bini’mah dengan berbagi, sebagai wujud syukur dan kepedulian antar sesama. Acara digelar secara sederhana di kantor Pegadaian Salemba, Jakarta Pusat, Rabu (25/01).
Lantunan ayat suci Al-Quran membuka rangkaian acara tasyakur yang dihadiri oleh Direktur Utama PT Pegadaian Damar Latri Setiawan, jajaran Direksi PT Pegadaian dan anak usahanya. Hadir pula Ketua Dewan Pengawas Syariah PT Pegadaian H.M Cholil Nafis, Lc, M.A., Ph.D. yang juga memberikan tausiyah, serta para tamu undangan lainnya.
Direktur Utama PT Pegadaian Damar Latri Setiawan menyampaikan, momentum milad Unit Usaha Syariah Pegadaian kali ini digelar sebagai bentuk rasa syukur atas pencapaian kinerja yang diberikan oleh Unit Usaha Syariah kepada perusahaan selama 20 tahun terakhir.
“Di hari yang spesial ini, kami ingin berbagi kebahagiaan untuk bisa menyebarkan kebaikan dan kebermanfaatan demi kemaslahatan umat. Saya berharap aksi sosial ini dapat memberi keberkahan dan kelancaran bagi kemajuan Unit Usaha Syariah dan PT Pegadaian di masa mendatang,” jelas Damar.
Adapun pemberian bantuan diberikan secara simbolis kepada 2 (dua) lembaga sosial, diantaranya Klinik Sirandy Medika Bekasi & IMANI PROKAMI (Ikatan Profesi Kesehatan) untuk khitanan massal 60 anak yatim dan duafa, juga kepada klinik Ainun Cahaya Medika Bogor berupa operasi katarak untuk 60 kaum duafa.
Unit Usaha Syariah berdiri sejak tahun 2003. Hingga kini Unit Usaha Syariah atau dikenal dengan Pegadaian Syariah telah memberikan kontribusi sebesar 20% terhadap bisnis perusahaan, melalui layanan dan produk berbasis syariah yang tersebar di seluruh Indonesia.
Pada tahun 2022, Unit Usaha Syariah PT Pegadaian mengalami pertumbuhan kinerja dibandingkan dengan tahun 2021 dengan Outstanding Financing sebesar 13,87% dan pertumbuhan jumlah nasabah sebesar 9,51%.
“Kami ucapkan terima kasih atas dukungan seluruh nasabah setia Pegadaian yang telah mempercayakan Pegadaian sebagai lembaga jasa keuangan non bank yang dekat dengan masyarakat. Semoga kedepan Pegadaian Syariah maupun konvensional dapat terus memberikan manfaat bagi masyarakat Indonesia,” tambah Damar.[]