BUMNREVIEW.COM, Jakarta – Upaya menanamkan budaya tertib berlalu lintas sejak usia dini terus diperkuat oleh berbagai pihak. Pada hari Senin, 15 September 2025, PT Jasa Raharja Cabang Sukoharjo bersama Satuan Lalu Lintas (Satlantas) Polres Sukoharjo menyelenggarakan kegiatan Sosialisasi Keselamatan Lalu Lintas di SMKN 1 Sukoharjo. Kegiatan ini dilaksanakan bersamaan dengan upacara bendera rutin sekolah dan diikuti oleh seluruh siswa kelas X hingga XII beserta para guru.
Sosialisasi tersebut menghadirkan Kaur Bin Ops Lantas Polres Sukoharjo, IPTU Sigit Setyawan, sebagai pembina upacara sekaligus narasumber utama. Turut hadir pula perwakilan dari PT Jasa Raharja, Fauzan Wydha M, serta Kepala SMKN 1 Sukoharjo yang memberikan dukungan penuh terhadap kegiatan tersebut.
Dalam penyampaiannya, IPTU Sigit menegaskan pentingnya disiplin di jalan raya. “Keselamatan lalu lintas harus jadi budaya. Pakai helm, taati rambu, dan jangan ugal-ugalan di jalan. Itu tanggung jawab, bukan hanya untuk diri sendiri, tapi juga orang lain,” katanya.
Dalam kegiatan ini, selain diberikan edukasi mengenai pentingnya disiplin dan kepatuhan terhadap aturan lalu lintas sebagai upaya mencegah terjadinya kecelakaan, pelajar juga diajak untuk menjadi pelopor keselamatan berlalu lintas di lingkungan sekolah maupun masyarakat.
Sebagai bentuk tanggung jawab terhadap keselamatan masyarakat, PT Jasa Raharja memberikan perlindungan dasar melalui dua program pertanggungan. Program pertama adalah Asuransi Kecelakaan Penumpang Alat Angkutan Umum yang diselenggarakan berdasarkan Undang-Undang Nomor 33 Tahun 1964 tentang Dana Pertanggungan Wajib Kecelakaan Penumpang. Program kedua adalah Asuransi Tanggung Jawab Menurut Hukum Terhadap Pihak Ketiga, yang dilaksanakan berdasarkan Undang-Undang Nomor 34 Tahun 1964 tentang Dana Kecelakaan Lalu Lintas Jalan.
Kepala SMKN 1 Sukoharjo menyambut baik kegiatan ini. Ia menilai sosialisasi keselamatan lalu lintas penting untuk membentuk karakter siswa. “Anak-anak adalah generasi penerus, mereka harus dibekali kesadaran sejak dini agar terhindar dari risiko kecelakaan. Guru pun berkomitmen untuk terus mengingatkan siswa agar tertib berlalu lintas,” tegasnya.
Semoga dengan dilaksanakannya kegiatan ini bersama dengan keterlibatan aktif pihak sekolah, kepolisian, dan Jasa Raharja, diharapkan angka kecelakaan lalu lintas di wilayah Sukoharjo dapat terus ditekan melalui peningkatan kesadaran sejak dini. []






