BUMNREVIEW.COM, Jakarta – PT Jasa Raharja Cabang Kandangan melaksanakan kegiatan Program Pengajar Peduli Keselamatan Lalu Lintas (PPKL) di SMK Negeri 2 Tanjung, Kabupaten Tabalong. Kegiatan yang berlangsung pada Rabu, 22 Oktober 2025 ini diikuti oleh para guru dan tenaga pendidik sebagai peserta utama.
Melalui kegiatan ini, Jasa Raharja memberikan pembekalan kepada para guru agar dapat menjadi agen edukasi keselamatan berlalu lintas bagi para siswa di sekolah masing-masing. Materi yang disampaikan mencakup pentingnya disiplin berlalu lintas, etika berkendara yang aman, serta peran guru dalam membangun budaya tertib berlalu lintas di lingkungan pendidikan. Kepala PT Jasa Raharja Cabang Kandangan, Riko L. Nainggolan, menyampaikan bahwa guru memiliki peran strategis dalam menanamkan kesadaran keselamatan sejak dini kepada peserta didik.
“Program PPKL ini kami tujukan kepada para guru agar pesan keselamatan dapat diteruskan kepada para murid. Dengan begitu, kesadaran untuk tertib berlalu lintas tidak hanya menjadi tanggung jawab individu, tetapi menjadi budaya bersama di sekolah,” ujar Riko.
Ia juga menambahkan bahwa angka kecelakaan di usia produktif, khususnya pelajar, masih perlu mendapat perhatian serius. Karena itu, pendidikan tentang keselamatan harus dimulai dari lingkungan sekolah dengan melibatkan para pendidik sebagai teladan utama.
Kegiatan ini disambut baik oleh para guru SMK Negeri 2 Tanjung. Mereka menyampaikan komitmen untuk menyisipkan nilai-nilai keselamatan lalu lintas dalam kegiatan belajar-mengajar serta mengingatkan siswa untuk selalu berhati-hati saat berkendara ke sekolah. Melalui kegiatan PPKL, Jasa Raharja berharap dapat memperkuat sinergi dengan dunia pendidikan dalam menciptakan generasi muda yang disiplin, peduli, dan sadar keselamatan berlalu lintas demi mewujudkan Indonesia yang tertib dan bebas dari kecelakaan. []
