Jasa Raharja Surakarta Hadirkan Layanan Medis Gratis untuk Pengemudi dan Penumpang di Terminal Tirtonadi

jasa raharja jateng

BUMNREVIEW.COM, Jakarta – Dalam rangka meningkatkan keselamatan transportasi serta menekan angka kecelakaan lalu lintas, Jasa Raharja Cabang Surakarta mengadakan layanan pemeriksaan dan pengobatan gratis melalui program Mobil Unit Keselamatan Lalu Lintas (MUKL). Kegiatan ini berlangsung pada 17 September 2025 di Terminal Tirtonadi, yang merupakan salah satu titik strategis dengan tingkat aktivitas lalu lintas yang tinggi di Kota Surakarta.

Program MUKL memberikan fasilitas pemeriksaan kesehatan, konsultasi medis, hingga pengobatan dasar secara gratis bagi para pengemudi angkutan umum, kru kendaraan, serta penumpang yang berada di area terminal. Inisiatif ini bertujuan untuk memastikan kondisi fisik pengemudi dan awak angkutan umum tetap optimal sebelum melakukan perjalanan, sehingga dapat meminimalisir risiko kecelakaan yang disebabkan oleh faktor kesehatan. Langkah ini menjadi bagian dari upaya preventif Jasa Raharja dalam menjaga keselamatan para pengguna transportasi umum.

Selain menghadirkan layanan kesehatan, Jasa Raharja juga menyediakan dua bentuk perlindungan utama kepada masyarakat. Pertama, Asuransi Kecelakaan Penumpang Alat Angkutan Umum yang dijalankan berdasarkan Undang-Undang No. 33 Tahun 1964 tentang Dana Pertanggungan Wajib Kecelakaan Penumpang. Kedua, Asuransi Tanggung Jawab Menurut Hukum Terhadap Pihak Ketiga yang dilaksanakan sesuai Undang-Undang No. 34 Tahun 1964 tentang Dana Kecelakaan Lalu Lintas Jalan.

Berdasarkan data Jasa Raharja, terdapat tiga kecamatan di Kota Surakarta yang mencatat angka kecelakaan lalu lintas cukup tinggi, yakni Banjarsari, Jebres, dan Laweyan. Menanggapi hal ini, Jasa Raharja Cabang Surakarta menegaskan komitmennya untuk terus mengembangkan dan melaksanakan berbagai program keselamatan transportasi berbasis pendekatan socio-engineering. Fokus utama diarahkan pada wilayah-wilayah yang teridentifikasi sebagai titik rawan kecelakaan, guna menurunkan tingkat risiko kecelakaan secara berkelanjutan. []