BUMNREVIEW.COM, Jakarta – Batam – Dalam suasana Lebaran 2025, Peningkatan signifikan jumlah pemudik yang terjadi dibanding tahun-tahun sebelumnya ternyata tidak diiringi dengan lonjakan kemacetan, kepadatan sarana transportasi darat, laut dan udara maupun kecelakaan di wilayah Kepulauan Riau terhitung tanggal 23 Maret sampai dengan 8 April 2025. Dalam penyampaian Press Release Pasca Mudik Lebaran Kepala Wilayah Kepri di Kantor Jasa Raharja pada Jumat (11/04/2025).
“Kesiapan dan efisiensi penyerahan santunan ini dapat terjadi karena kesigapan seluruh petugas Jasa Raharja di daerah yang selalu siaga dan aktif selama pengamanan Lebaran Idulfitri 2025/1446 H. Menurut Gentur Anggoro Waseso, seluruh petugas berkoordinasi dengan stakeholder di setiap Posko Pengamanan PAM Lebaran untuk memastikan kelancaran, ketertiban, dan pencegahan kecelakaan lalu lintas selama musim mudik “
Lebih lanjut, Kepala Kantor Kantor Wilayah Kepulauan Riau Jasa Raharja Gentur Anggoro Waseso juga menyoroti capaian positif dalam aspek keselamatan lalu lintas selama periode Idulfitri 2025. “Dan yang lebih memuaskan bagi kita adalah angka kecelakaan yang turun secara drastis, -11,27 persen lebih rendah kecelakaan dibandingkan tahun yang lalu. Ini adalah hasil kerja keras dari Jasa Raharja dan pihak kepolisian, dan seluruh jajaran yang terlibat,” imbuhnya.
Seperti yang disampaikan oleh Kepala Kantor Wilayah Kepulauan Riau Jasa Raharja Gentur Anggoro Waseso menyampaikan jumlah kecelakaan selama periode 26 Maret–8 April 2025 tercatat sebanyak 63 kejadian laka. Angka ini menunjukkan penurunan -11,27 persen dibandingkan periode Idulfitri tahun sebelumnya sejumlah 71 kejadian laka. Total korban juga menurun sebesar -16,67 persen dari 114 menjadi 95 korban, sementara korban meninggal dunia turun drastis hingga -71,43 persen dari 14 menjadi 4 korban jiwa dan korban luka-luka menurun -9,00 persen dari 100 korban menjadi 91 korban jiwa.
Penurunan signifikan juga terlihat pada kecelakaan berdasarkan data santunan dan kontribusi per polres lebaran 2025, menurut data kontribusi polres tertinggi diwilayah Kepulauan Riau terbanyak ada di wilayah Polresta Barelang. Angka fatalitas menurun terjadi di wilayah Polresta Barelang -2,33 persen dari 43 korban meninggal di tahun 2024 menjadi hanya 42 pada tahun ini. Jumlah korban kecelakaan juga mengalami penurunan 6,15 persen dari 65 insiden menjadi 61.
Sebagai Badan Usaha Milik Negara (BUMN) yang memiliki mandat dalam memberi perlindungan kepada korban kecelakaan lalu lintas, PT Jasa Raharja berkomitmen untuk terus berperan aktif dalam mendukung upaya pemerintah menciptakan sistem transportasi yang aman dan manusiawi, khususnya pada momen-momen krusial seperti arus mudik dan balik Idulfitri. []
